Materi Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 6 SD/MI Pembelajaran 7

Materi PAI Daring Kelas 6 SD/MI Pembelajaran 7

PEMBELAJARAN 7 

MENERIMA QADA' DAN QADAR

        Pada masa pandemi covid 19 ini seluruh aktifitas yang biasanya berjalan lancar menjadi terhambat, sebab kita semua harus menjaga jarak, menghindari krumunan dan patuh pada protokol kesehatan. salah satu kegiatan yang sampai sekarang masih belum berani menjalankan aktifitas seperti biasa adalah bidang pendidikan, mengapa? karena pendidikan tidak terlepas dari proses belajar mengajar dengan tatap muka dan bertemu didalamnya juga berisi anak-anak yang belum bisa menerapkan protokol kesehatan, maka dari itu inisiatif pemenrintah dalam memutusrantai penyebaran virus covid 19 dengan mengadakan belajar di rumah atau terkenal dengan istilah WFH (Work from Home).

       Menghadapi kondisi yang seperti ini guru dan orang tua harus extra sabar menghadapi anak-anaknya. karena pembelajaran online bukan pembelajaran yang sangat mudah tetapi cukup menyulitkan orang tau dan guru. kenapa demikian? karena belajar Daring (Dalam Jaringan) atau Luring (Luar Jaringan) butuh suport penuh terhadap jaringan internet, prangkat handphone atau laptop yang jarang dimiliki oleh orang tua siswa. maka dari itu khususnya guru harus lebih giat dalam mempersiapkan pembelajaran yang akan diajarkan. berikut ini kita sajikan materi pembelajaran PAI yang siap diajarkan kepada anak didiknya dan semoga materi Materi PAI Daring Kelas 6 SD/MI Pembelajaran 7 ini memeberikan manfaat bagi yang membanya.. aamiin 

A.    Memahami Makna Qada' dan Qadar

1. Qada'

    Apakah kamu masih ingat rukun iman keenam? Rukun iman keenam atau terakhir adalah percaya kepada qada' dan qadar. Peristiwa Salim tidak jadi juara kaligrafi merupakan salah satu contoh qada'. Untuk itu marilah kita fahami makna qada' terlebih duhulu. Qada' adalah keputusan atau ketetapkan terhadap suatu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah Swt. bagi makhluk-Nya. Qada' dan qadar tidak dapat diubah dan tidak dapat ditunda atau dimundurkan. 

2. Qadar

    Qadar atau takdir adalah segala ketentuan Allah Swt. yang telah berlaku terhadap semua makhluk-Nya. Namun qadar dapat diubah dengan usaha manusia atau ikhtiar. Seperti kisah ikhtiar Maryam di atas yang gigih berlatih pidato, akhirnya membuahkan hasil menjadi juara pertama pidato dalam kegiatan lomba keterampilan agama Islam. Ikhtiar artinya usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan dalam hidupnya. Sesuatu itu terjadi atau tidak terjadi pasti ada sebabnya. Kita bekerja keras sehingga berhasil dan sukses. Keberhasilan usaha tergantung dari gigih atau tidaknya usaha kita. Untuk mencapai keberhasilan diperlukan kehati-hatian pada banyak faktor. Misalnya, Allah Swt. memberikan modal kecerdasan kepada kita, hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kebaikan diri sendiri mengejar cita-cita. Kesuksesan tidak datang sendiri, tapi diusahakan dengan sungguh-sungguhnya. Artinya, kita ingin menjadi anak pintar harus ikhtiar atau belajar dengan giat.

    Setiap manusia wajib berusaha agar dapat mengubah nasibnya. Kita tidak boleh menyerah pada kesulitankesulitan sebelum berusaha. Kita diwajibkan berusaha. Segala sesuatu yang kita peroleh tidak datang dengan sendirinya, tetapi harus diusahakan. Misalnya, kita melihat sahabat menjadi juara kelas atau juara lomba matematika atau juara membaca al-Qur'an, hal itu diperoleh dengan belajar keras, perjuangan dan usaha yang sungguh-sungguh. 

B.    Contoh-contoh Qada' dan Qadar

1. Qada'

a. Marahari terbit dari timur

b. Kematian pasti datang

c. Bumi dan planet lain berputar sesuai porosnya. 

d. Dan lain-lain

2. Qadar

a. Menjadi pintar dan menjadi juara kelas, karena belajar dan berdoa.

b. Menjadi juara lomba pidato atau juara lomba cerdas cermat, karena gigih berlatih.

c. Menjadi anak yang disenangi dalam pergaulan karena ramah dan suka menyapa kepada siapa saja.

d. Menjadi anak yang pandai membaca al-Qur'an dan menjadi qari/qariah terbaik di sekolah atau sampai ke tingkat provinsi, harus usaha yang gigih. 

e. Dan lain-lain

C.    Hikmah Beriman Qada' dan Qadar

    Setelah memahami makna dan tahu contohcontoh qadar, kamu bertambah yakin tentang karunia yang diberikan Allah Swt.. Untuk itu marilah kita simak hikmah qadar berikut ini. Seseorang yang beriman kepada qadar akan bersikap dan berperilaku, antara lain: 

1. Menyadari bahwa semua cita-cita yang diinginkan harus diusahakan. 

2. Memiliki rasa percaya diri dalam menghadapi tugas. Misalnya mengerjakan PR sendiri dan lain sebagainya. 

3. Giat dan disiplin dalam belajar. Misalnya, sebelum berangkat tidur harus belajar terlebih dahulu. 


Artikel Terkait :

☑ Rangkuman Materi Pembelajaran Agama Islam (PAI) Kelas 1 SD/MI

☑ Rangkuman Materi Pembelajaran Agama Islam (PAI) Kelas 2 SD/MI

☑ Rangkuman Materi Pembelajaran Agama Islam (PAI) Kelas 3 SD/MI

☑ Rangkuman Materi Pembelajaran Agama Islam (PAI) Kelas 4 SD/MI

☑ Rangkuman Materi Pembelajaran Agama Islam (PAI) Kelas 5 SD/MI

☑ Rangkuman Materi Pembelajaran Agama Islam (PAI) Kelas 6 SD/MI

0 comments

Post a Comment